apa bedanya katak dan kodok

2024-05-20


1. Kulit. Katak: katak memiliki kulit yang halus dan cenderung lembap. Selain itu, kulit katak berlendir. Warna kulit katak lebih bervariasi, mulai hijau zaitun, kuning, abu-abu, hingga cokelat. American Bullfrog (George Grall/National Aquarium) Kodok: kulit kodok pada umumnya kasar, berbintil-bintil dan kering.

1. Tempat Tinggal Atau Habitat. Untuk tempat tinggalnya, katak bisa beradaptasi di dua tempat, yakni di darat dan juga di tempat yang berair (amphybi). Namun biasanya katak akan senang, jika berada didalam air. Mereka biasanya akan senang berada di rawa rawa, ataupun di air dalam persawahan.

1. Kulit. Edukasi anak perbedaan katak dan kodok yang termudah adalah melalui kulit. Ini cara termudah untuk membedakan keduanya. Katak memiliki kulit halus dan berlendir dengan warna dan berlendir dengan warna kuning hingga coklat dan bercak coklat khas di belakang mata. Kulit kodok kering dan agak berkulit, kulit tampak dengan warna kecoklatan.

Dikutip dari berbagai sumber, diketahui bahwa katak biasanya diterjemahkan dengan kata " frog " dalam bahasa Inggris. Sedangkan kodok biasanya diterjemahkan dengan " toad ". Secara morfologis dan perilaku, kedua hewan ini berbeda meski berada pada kelompok yang sama. Katak itu perlu tinggal di dekat air.

Perbedaan katak dan kodok. Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa perbedaan yang terdapat pada kodok dan katak: - Kulit. Dikutip dari LiveScience, perbedaan cukup mencolok antara katak dan kodok ada pada kulitnya. Katak memiliki kulit yang halus dan berlendir. Warnanya kuning hingga coklat cerah serta mempunyai bercak di bagian ...

Perbedaan pada tekstur dan pola pada kulit mereka adalah suatu hal yang pasti - kodok cenderung berkutil, berbintik-bintik dan tampak kering, sedangkan katak memiliki tampilan basah dan biasanya (tetapi tidak selalu) lebih ramping dan permukaan kulit lebih halus.

1. Perbedaan Katak dan Kodok Paling Terlihat dari Tekstur Kulit. Perbedaan katak dan kodok yang paling mencolok adalah tampak pada tekstur kulit. Merujuk Livescience, katak dan kodok memiliki tekstur kulit berbeda. Katak, memiliki tekstur kulit yang lebih halus dan lembap. Visual kulitnya pun tampak tipis dan mudah kering.

1. Tekstur kulit pada kodok. Tekstur kulit kodok (pixabay.com/Brigitte Werner) Kodok memiliki kulit yang kasar, sedangkan katak cenderung licin. Kulit kodok yang cenderung kering dan bertekstur membuatnya tidak mudah kehilangan air seperti kulit katak.

Sebagaimana dijelaskan dalam digilib.uin-suka.ac.id, katak memiliki ciri fisik kepala yang lebar dan datar, padat, tubuh lebih pendek, halus, dan langsing daripada kodok. Kulit katak memiliki tekstur licin, lembab, dan tipis. Warna-warna dari kulit katak pun lebih cerah, seperti merah, kuning, hijau, dan warna-warna terang lainnya.

Dijelaskannya, kodok adalah penamaan dari Bahasa Jawa. Di Jawa Barat, katak atau kodok disebut bangkong, sedangkan bancet untuk katak kecil. "Sementara di Jawa Tengah, katak kecil dipanggil percil yang berlaku untuk anakan katak atau kodok." Katak atau kodok, masuk Bangsa Anura yang persebarannya hampir merata di seluruh dunia.

Peta Situs